Cara Menghukum Anak yang Baik, Tanpa Kekerasan - Bagi orang tua yang mempunyai anak, pasti pernah menghukum anak. Apakah itu menghukum dengan cara baik-baik atau malah dengan cara mencubit atau memarahi anak dengan keras.
Tapi apakah memarahi anak dengan cara kasar akan membuat jeram? Mungkin sedikit dari anak akan jeram, tapi kebanyak dari anak-anak malah akan mengulangi lagi. Karena saat anak semakin di larang, maka akan semakin dilakukan.
Sebenernya kita bisa kok menghukum anak dengan cara-cara yang baik. Jika bisa memberik penegrtian pada anak, kenapa harus menghukum anak dengan cara keras.
Nah, berikut adalah Cara Menghukum Anak yang Baik, Tanpa Kekerasan, cekidot :
1. Agar anak tidak mengulangi kejadian yang sama
Ketika sekali waktu anak melakukan kesalahan, mungkin kita bisa memakluminya dan memberikan pengertian, akan tetapi jika berulang kali melakukan kesalahan yang sama maka sebagai orang tua kita bisa marah melihat perilaku demikian. Dalam hal ini hukuman memang dimaksudkan agar anak jera (kapok) untuk melakukan kesalahan yang sifatnya sama.
2. Dapat mengambil pelajaran dan hikmah
Kesalahan bagaimanapun juga akan menjadikan anak untuk bisa mengambil pelajaran tentang peristiwa yang dihadapinya. Dengan pemberian hukuman kepada anak, diharapkan ia akan bersikap hati-hati diwaktu yang sama sekaligus jika ia bisa mensosialisasikan perbuatan yang kurang baik itu hendaknya jangan dilakukan kepada teman, saudara, atau orang lain, itu berarti menandakan bahwa anak sudah bisa mengambil pelajaran atas kesalahannya itu.
3. Konsistensi Sebuah Perjanjian
Hukuman yang baik pada dasarnya adalah sebuah konsekuensi dari perjanjian yang kita buat bersama dengan anak. Makna hukuman yang kita berikan kepada anak harus kita pahami bahwa hukuman bukanlah untuk memuaskan nafsu dan emosi kita ketika anak berbuat kesalahan, dan setelah emosi kita luntur maka berakhirlah hukuman yang kita berikan kepada anak.
Jadi, Hukuman perlu diberikan pada anak karena pada dasarnya pemberian hukuman pada anak diharapakan akan berpengaruh pada jiwanya, setiap anak akan sadar bahwa apapun perbuatan yang ia lakukan akan dimintai pertanggungjawaban.
Demikian mengenai Cara Menghukum Anak yang Baik, Tanpa Kekerasan, semoga postingan kali ini bisa bermanfaat buat kalian semuanya.
Tapi apakah memarahi anak dengan cara kasar akan membuat jeram? Mungkin sedikit dari anak akan jeram, tapi kebanyak dari anak-anak malah akan mengulangi lagi. Karena saat anak semakin di larang, maka akan semakin dilakukan.
Sebenernya kita bisa kok menghukum anak dengan cara-cara yang baik. Jika bisa memberik penegrtian pada anak, kenapa harus menghukum anak dengan cara keras.
Nah, berikut adalah Cara Menghukum Anak yang Baik, Tanpa Kekerasan, cekidot :
1. Agar anak tidak mengulangi kejadian yang sama
Ketika sekali waktu anak melakukan kesalahan, mungkin kita bisa memakluminya dan memberikan pengertian, akan tetapi jika berulang kali melakukan kesalahan yang sama maka sebagai orang tua kita bisa marah melihat perilaku demikian. Dalam hal ini hukuman memang dimaksudkan agar anak jera (kapok) untuk melakukan kesalahan yang sifatnya sama.
2. Dapat mengambil pelajaran dan hikmah
Kesalahan bagaimanapun juga akan menjadikan anak untuk bisa mengambil pelajaran tentang peristiwa yang dihadapinya. Dengan pemberian hukuman kepada anak, diharapkan ia akan bersikap hati-hati diwaktu yang sama sekaligus jika ia bisa mensosialisasikan perbuatan yang kurang baik itu hendaknya jangan dilakukan kepada teman, saudara, atau orang lain, itu berarti menandakan bahwa anak sudah bisa mengambil pelajaran atas kesalahannya itu.
3. Konsistensi Sebuah Perjanjian
Hukuman yang baik pada dasarnya adalah sebuah konsekuensi dari perjanjian yang kita buat bersama dengan anak. Makna hukuman yang kita berikan kepada anak harus kita pahami bahwa hukuman bukanlah untuk memuaskan nafsu dan emosi kita ketika anak berbuat kesalahan, dan setelah emosi kita luntur maka berakhirlah hukuman yang kita berikan kepada anak.
Jadi, Hukuman perlu diberikan pada anak karena pada dasarnya pemberian hukuman pada anak diharapakan akan berpengaruh pada jiwanya, setiap anak akan sadar bahwa apapun perbuatan yang ia lakukan akan dimintai pertanggungjawaban.
Demikian mengenai Cara Menghukum Anak yang Baik, Tanpa Kekerasan, semoga postingan kali ini bisa bermanfaat buat kalian semuanya.
Comments
Post a Comment